Jenis dan Ciri-ciri Yoga

Yoga dapat dibagi menjadi banyak jenis menurut metode latihan dan karakteristik penjadwalan kelas, terutama meliputi:

Iyengar Yoga: Dibuat oleh B.K.S. Iyengar, menekankan pada ketepatan bentuk tubuh dan penggunaan berbagai alat bantu, cocok untuk pemula dan praktisi yang membutuhkan fisioterapi.

Yoga Yin. Dibuat oleh Paulie Zink, pose ini berfokus pada relaksasi seluruh tubuh dan pernapasan lambat. Karena setiap pose yang dilakukan dalam waktu lebih lama, pose ini cocok untuk orang yang membutuhkan relaksasi mendalam dan latihan restoratif.

Yoga panas. Didirikan oleh master yoga India Bikram, ini dilakukan di lingkungan bersuhu tinggi 38 ° C hingga 40 ° C, melakukan 26 gerakan bentuk tetap, cocok untuk orang yang ingin menurunkan berat badan dan melakukan detoksifikasi dengan cepat.

Aliran yoga. Menggabungkan Ashtanga dan yoga dinamis, dengan fokus pada hubungan antara pernapasan dan asana, rangkaian asana fleksibel, cocok untuk praktisi yang menyukai sensasi dinamis dan ritmis.

Yoga Ashtanga. Menekankan kekuatan fisik dan fleksibilitas, ini berisi serangkaian asana yang terorganisir secara ketat, cocok untuk praktisi dengan landasan tertentu.

Yoga udara. Penggunaan hammock untuk melakukan pose hatha yoga, menggabungkan berbagai elemen, lucu dan interaktif, cocok untuk praktisi yang memiliki landasan tertentu dan menekuni tantangan.

Hathayoga. Ini adalah dasar dari semua gaya dan terdiri dari rangkaian asana sederhana yang cocok untuk pemula dan mereka yang membutuhkan pelatihan komprehensif. 

Setiap gaya yoga memiliki karakteristik unik dan kelompok latihan yang sesuai, dengan memilih satu gaya yoga yang sesuai, Anda dapat lebih menikmati proses latihan dan mendapatkan hasil terbaik.